Balas Dendam Istri Yang Tak Dianggap bab 115

 Hello moms kembali lagi admin akan memberikan novel gratis yang sangat seru,novel ini merupakan salah satu novel yang lagi viral di FB loh..Novel ini menceritakan tentang balas dendam seorang istri yang tak anggap.Novel ini sangat seru loh moms dan mempunyai banyak penggemar setia.

Novel yang Berjudul “ BALAS DENDAM ISTRI YANG TAK DIANGGAP “ ini menceritakan kisah seorang istri yang dicampakkan oleh suaminya karena fisiknya sudah tidak seperti dulu kali,kisah yang membuat kita larut ke dalam alur ceritanya ini sangat patut untuk dibaca yuk simak Novel Balas dendam istri yang tak dianggap…cekidot 😘🥰

Jadi dari awal memang nyesek ceritanya karena si tokoh wanita lemah dan jelek. Tapi, di bab bab selanjutnya akan menceritakan bagaimana caranya si gadis itu kuat.

Bab 115 Saling Memaafkan

Andreas menceritakan semuanya tanpa ada yang di tutup-tutupi. Dirga merasa bahagia karena akhirnya Andreas juga mendapatkan kebahagiaan. 

"Pantas saja Vino bilang kalau dia punya mama baru, namanya mama Lulu! Jangan-jangan itu Aluna?" ujar Dirga menebak membuat Andreas tersenyum canggung.

Andreas tetap memperdulikan putranya Vino, setiap akhir pekan Vino akan tinggal bersamanya. Kinara dan Dirga tak mempermasalahkan karena Andreas juga berhak.

Terlebih lagi Andreas sangat menyayangi Vino. Aluna yang awalnya merasa canggung melihat kebersamaan Vino bersama Andreas pun perlahan ikut gemas melihat kelucuan Vino.

Tak ada lagi perasaan iri dan dengki terhadap Kinara. Yang tersisa hanya perasaan bersalah dan rasa malu untuk bertemu dengan adik tirinya itu.

Setelah hijrah Aluna sering mendapatkan bisikan dari hati untuk melupakan rasa iri dan dengki. Ternyata bahagia itu sangat mudah di dapatkan bila seorang hamba sudah dekat dengan Allah.

Aluna hanya fokus pada kenikmatan yang ia dapatkan, bukan orang lain dapatkan sehingga rasa iri yang dulu pernah mendarat di hatinya menghilang secara perlahan.

"Ya … Vino dan Aluna sangat akrab. Terlebih lagi istriku juga sedang hamil, kamu tahu 'kan kalau anak-anak pasti akan mudah dekat dengan ibu hamil karena kata orang tua dulu mereka bisa berteman dengan janin di dalam kandungan!" ujar Andreas tersenyum canggung.

Dirga menepuk pundak Andreas. Pria itu merasa bersyukur karena saat ini Andreas telah berubah menjadi pria baik.

"Semoga kalian bahagia dunia dan akhirat!"

"Aamiin!"

Tak berselang lama dokter yang menangani Aluna keluar mengajak Andreas masuk karena Aluna akan segera melahirkan.

Begitu juga dengan Dirga yang menemani istrinya.

*

*

"Sayang, aku gak kuat!" Aluna meneteskan air matanya di kala pinggang dan perutnya terasa sangat sakit.

Seperti di tusuk ribuan jarum. Ya Allah … beginikah rasa sakit melahirkan? Pantas saja setiap ibu akan merasa sedih dan tak jarang mengomel bila anaknya tak patuh.

Karena mereka bertarung nyawa demi bisa melahirkan buah hati mereka. Ya Allah … Aluna merasa sangat bersyukur, setidaknya dari sekian banyak dosa yang dia lakukan di masa lalu. 

Dosa anak durhaka tak ia lakukan. 

Andreas ikut menangis, pria itu merasa sangat menyesal karena teringat masa lalu. 

Kinara melahirkan putranya tanpa dirinya. Pasti mantan istrinya itu sangat kesakitan.

Maafkan aku Kinara.

"Sayang, kamu harus kuat ya! Demi aku dan anak kita … jangan menyerah! Apa kamu mau anak kita kesepian? Kalau kamu menyerah, siapa yang akan menguatkan aku di kala susah nantinya!"

"Kamu bisa, pasti bisa! Demi anak kita kamu harus bisa!"

Andreas berkata dengan suara yang bergetar menahan tangis. Pria tampan itu mengeratkan genggaman tangan nya lalu mengecup kening istri tercintanya itu penuh khidmat.

Aluna seolah mendapatkan angin segar setelah mendengar kata-kata semangat dari Andreas.

Wanita itu mengejan dengan penuh semangat, hingga tak berselang lama terdengar suara nyaring tangisan bayi.

Oek oek oek.

"Alhamdulillah … Allahu Akbar!"

"Selamat, Tuan dan Nyonya. Bayi kalian perempuan!"

Aluna dan Andreas menangis haru, keduanya terisak dalam suasana hati penuh kebahagiaan.

Andreas memeluk Aluna dengan erat, dia menciumi wajah Aluna bertubi-tubi.

"Terima kasih untuk segalanya, aku bahagia … aku sayang kamu! Aku janji akan terus berusaha menata diri untuk menjadi suami dan papa yang baik!"

Andreas berkata dengan suara serak. Aluna tersenyum tulus lalu menutup matanya perlahan karena terlalu lelah melahirkan.

*

*

Dirga tersenyum haru melihat dua malaikat mungil yang baru saja selesai ia azani dan Iqamah 'kan.

Kinara melahirkan sepasang bayi kembar yang tampan dan cantik. Lengkap sudah kebahagiaan nya bersama dengan Kinara.

"Terima kasih, Sayang!" bisik Dirga tepat di telinga Kinara yang sedang terlelap tenang.

Ibu Anin dan Bram merasa sangat bahagia, mereka berdua menimang dua bayi mungil itu dengan perasaan haru. 

Nyonya Miranda juga hadir, wanita tua itu merasa sangat bahagia karena memiliki cucu kembar. 

"Elisha punya dua dedek sekarang, Sayang! Jadi, gak boleh rewel lagi ya sayang."

Nyonya Miranda menciumi pipi gembul cucunya itu penuh cinta. Membuat baby El tertawa geli.

*

*

"Terima kasih karena sudah mau memaafkan ku, Nara!" Aluna memeluk erat tubuh adik tirinya itu.

"Sama-sama, Kak. Jujur saja aku udah maafin kakak dari dulu!" Kinara merasa bahagia mendengar cerita Dirga tentang Aluna yang ternyata masih hidup dan hijrah.

Kinara meminta Dirga untuk mempertemukan dirinya dengan Aluna. Bagaimanapun Aluna pernah baik padanya di masa lalu.

Keduanya tersenyum haru, Vino yang melihat Aluna pun tersenyum senang. Bocah kecil itu minta di gendong Mama Lulu nya itu. 

"Mama gak bisa gendong, Sayang. Jadi, Vino duduk dipangkuan mama saja ya!" Aluna berkata lembut membuat bocah kecil itu patuh.

Kinara tak menyangka Aluna bisa berubah menjadi wanita lembut dan Sholehah. Begitu juga dengan Bram yang merasa senang melihat Aluna berubah.

Tak ada lagi dendam yang bersangkar di dalam hati mereka. Semuanya hilang tak berbekas dengan dua hal yang saling bersangkutan yaitu meminta maaf dan memberi maaf.

*

Bersambung.

Gimana serukan kisah ini mempunyai plot alur cerita yang susah di tebak,ini permulaan yah moment yang menegangkan ada di pertengahan cerita.yuk kita lanjut lagi gaskuennnn

Balas Dendam Istri Yang Tak Dianggap  bab 116

Lokasi:

Berbagi :