Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Balas dendam istri yang tak di anggap Bab 16

 

Hello moms kembali lagi admin akan memberikan novel gratis yang sangat seru,novel ini merupakan salah satu novel yang lagi viral di FB loh..Novel ini menceritakan tentang balas dendam seorang istri yang tak anggap.Novel ini sangat seru loh moms dan mempunyai banyak penggemar setia.


Novel yang Berjudul “ BALAS DENDAM ISTRI YANG TAK DIANGGAP “ ini menceritakan kisah seorang istri yang dicampakkan oleh suaminya karena fisiknya sudah tidak seperti dulu kali,kisah yang membuat kita larut ke dalam alur ceritanya ini sangat patut untuk dibaca yuk simak Novel Balas dendam istri yang tak dianggap…cekidot 😘🥰


Jadi dari awal memang nyesek ceritanya karena si tokoh wanita lemah dan jelek. Tapi, di bab bab selanjutnya akan menceritakan bagaimana caranya si gadis itu kuat.


Bab 16 Pembalasan Dendam Pertama Berhasil!


Andreas tak terlalu memperdulikan Kinara yang mengobrol dengan Bram. Karena tatapannya kini bertemu dengan sosok bocah tampan yang menatap polos dirinya.


"Dia sudah bisa berbicara dan berjalan," gumam Andreas menyeret kakinya mendekati Dirga yang sedang menggendong Vino.


Dirga berdiri tak jauh dari Kinara yang sedang berbicara dengan Bram.


"Tuan Dirga," panggil Andreas mencoba ramah dan di sambut seulas senyuman manis oleh Dirga.


"Iya, Tuan Andreas," balas Dirga yang merasa geli karena Vino asik memainkan brewoknya.


"Papa .. anteng! Cepelti Vino!" celetuk bocah kecil itu susah payah dengan air liur yang menyembur karena sedang dalam fase belajar berbicara.


"Tentu, Boy! Papa tampan seperti kamu, tapi, kamu lebih tampan dari papa!" Dirga menciumi gemas pipi gembul Vino sehingga membuat bocah kecil itu terkikik geli.


"Papa geli, papa … ha ha … geli, Pa!" Vino tertawa lepas memberontak dalam gendongan Dirga.


Degg.


Hati Andreas merasa sangat sakit mendengar anaknya sendiri memanggil pria lain dengan sebutan Papa.


Bahkan, bocah kecil itu terlihat sangat akrab dengan Dirga.


"Boleh saya menggendong nya, Tuan Dirga!" pinta Andreas penuh harap menatap Vino dengan tatapan tak dapat di artikan.


"Maaf, Tuan Andreas! Mama nya Vino melarang saya membiarkan Vino di gendong oleh orang asing!" Dirga menolak halus karena itulah yang di katakan oleh Kinara.


Andreas mengepalkan tangannya erat merasa tak terima dengan perkataan Dirga yang secara terang-terangan menyatakan dirinya orang asing.


"Saya bukan orang asing! Saya adalah ayah kandung Vino. Dia anak saya dan Kinara!" tegas Andreas membuat Dirga terkejut.


Sontak saja Dirga termenung teringat akan satu tahun lebih yang lalu, di mana dia mendatangi kediaman Andreas guna memeriksa bayi mungil yang kala itu sedang demam tinggi.


Terjawab sudah mengapa Andreas tak merasa asing dengan Kinara dan Vino. Karena nyatanya dulu dia pernah bertemu dengan mereka berdua.


Di tengah-tengah lamunan nya, Dirga terkejut saat Andreas ingin merebut paksa Vino dalam gendongannya.


"Papa." Vino memukul wajah Andreas menolak gendongan ayah kandungnya itu.


"Hey, jagoan! Ini papa, Sayang!" Andreas tersenyum manis berusaha mengambil alih gendongan Vino.


Namun, terhenti di kala suara merdu Kinara menyuruh dirinya berhenti.


"Stop … jangan sentuh anakku!" sentak Kinara yang baru saja tiba. Wajah gadis cantik itu memerah menahan amarah.


Belum tadi ayah kandungnya yang ingin berbaikan dengan nya, sekarang Andreas yang ingin menggendong Vino.


Oh tidak … Kinara tidak akan mengizinkan nya! Bayangan pada malam di mana Andreas mencampakkan Vino di atas ranjang masih terekam jelas di otak Kinara.


"Aku hanya ingin menggendong anakku!" tegas Andreas menatap kesal Kinara yang baru saja mengambil alih Vino dari gendongan Dirga.


"Bukankah di rumah Anda mempunyai cermin yang besar? Silahkan pulang dan bercerminlah dahulu, apakah Anda layak menyebut anak saya sebagai anak Anda atau tidak?" balas Kinara tak kalah tegas menatap dingin Andreas.


Bram yang tadinya mengikuti langkah Kinara pun termangu mendengar nada suara Kinara yang tegas. Bahkan, tatapan putrinya itu berubah menjadi dingin tak tersentuh.


Seolah ada benteng besar yang membentengi jiwa dan raga Kinara, sehingga membuat mereka susah untuk masuk ke dalam kehidupan Kinara lagi.


Degg.


Andreas membeku mendengar kata-kata pedas yang keluar dari mulut Kinara. Dia tak menyangka mantan istrinya itu bisa berubah menjadi tegas seperti ini.


Kinara yang dulu adalah Kinara lemah lembut dan sangat penurut. Akan tetapi, Kinara yang sekarang adalah Kinara yang tegas dan tak tersentuh. 


Dia sudah berubah batin Andreas terkejut.


"Kita pulang sekarang, Ma!" tegas Kinara membalikkan badannya menyeret langkahnya keluar dari aula acara tersebut.


Meninggalkan semua orang-orang yang dulu menginjak-injak harga dirinya. Orang-orang yang dulu tak pernah menganggap keberadaannya.


Ibu Anin tersenyum puas melirik ke belakang menatap wajah semua orang-orang yang telah menghina Kinara dulu.


"Pembalasan pertama berhasil," gumam ibu Anin menyeringai.


*


*


*


Hahaha … rasakan itu Ferguson, emang enak di kacangin 🤣😠🤬


Bersambung.  🥰🥰


Lanjut bab 17

imana moms serukan kisah ini mempunyai plot alur cerita yang susah di tebak,ini permulaan yah moment yang menegangkan ada di pertengahan cerita.yuk kita lanjut lagi gaskuennnn






 

Posting Komentar untuk "Balas dendam istri yang tak di anggap Bab 16"