Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Balas dendam istri yang tak di anggap Bab 8

 

Hello moms kembali lagi admin akan memberikan novel gratis yang sangat seru,novel ini merupakan salah satu novel yang lagi viral di FB loh..Novel ini menceritakan tentang balas dendam seorang istri yang tak anggap.Novel ini sangat seru loh moms dan mempunyai banyak penggemar setia.


Novel yang Berjudul “ BALAS DENDAM ISTRI YANG TAK DIANGGAP “ ini menceritakan kisah seorang istri yang dicampakkan oleh suaminya karena fisiknya sudah tidak seperti dulu kali,kisah yang membuat kita larut ke dalam alur ceritanya ini sangat patut untuk dibaca yuk simak Novel Balas dendam istri yang tak dianggap…cekidot 😘🥰


Jadi dari awal memang nyesek ceritanya karena si tokoh wanita lemah dan jelek. Tapi, di bab bab selanjutnya akan menceritakan bagaimana caranya si gadis itu kuat.


Bab 8 Program Balas Dendam Istri Yang Tak Di Anggap!


Ibu Anin merasa amat geram ketika mendengar cerita dari Kinara. Wanita janda cantik itu tak terima dengan perlakuan keluarga Kinara.


Betapa kolotnya pemikiran orang-orang di sekitar Kinara, pikir Ibu Anin.


"Terus suami kamu? Apa dia juga menghina kamu seperti keluarga dan kakak tiri kamu?" tanya Ibu Anin dengan dada yang naik turun.


"Tidak! Dia hanya menganggap aku tidak ada, Tante!" balas Kinara mengusap air matanya yang tak kunjung berhenti.


Ibu Anin segera memeluk erat tubuh Kinara. Wanita itu mencoba memberikan kehangatan dan kekuatan untuk Kinara.


"Nara, tatap mata Tante!" tegas ibu Anin menangkup pipi Kinara.


Kinara menatap bola mata Ibu Anin dengan serius.


"Kamu ingin berubah menjadi cantik dan kuat?" tanya ibu Anin serius membuat Kinara menganggukkan kepalanya.


"Mau."


"Kamu mau membalaskan dendam pada mereka semua yang telah mencampakkan mu? Apa kamu mau membuat mantan suami mu menyesal karena telah menyia-nyiakan mu?"


"Apa kamu mau membuat keangkuhan mereka hancur berkeping-keping?" Ibu Anin bertanya dengan suara yang sangat tegas.


"Mau, Tante! Tapi, aku tidak tahu bagaimana caranya?" balas Kinara polos membuat ibu Anin terkekeh kecil.


"Serahkan semuanya pada, Tante! Asalkan ada kemauan pasti ada jalan! Mulai saat ini kamu harus mengikuti instruksi, Tante!" perintah ibu Anin membuat Kinara mengangguk kepalanya.


"Apa yang harus aku lakukan pertama kalinya, Tan?" tanya Kinara polos membuat Ibu Anin tersenyum penuh arti.


"Kamu harus diet karbohidrat mulai hari ini! Olahraga dan perawatan alami. Tentang Vino! Itu biar Tante yang mengurusnya!" tegas ibu Anin membuat Kinara merasa was-was.


"Tapi … "


"Kamu mau cantik atau tidak?"


"Mau, Tante!" jawab Kinara penuh semangat.


*


*


*


Kinara melakukan diet karbohidrat dan olahraga. Dia di latih oleh ibu Anin si janda bohay tanpa anak itu dengan keras. Ibu Anin hanya membiarkan Kinara mengkonsumsi bubur kacang hijau agar ASI Kinara lancar.


Di Minggu pertama, Kinara terlihat sangat semangat melakukan olahraga dan yoga. Ibu Anin tidak main-main.


Wanita janda kaya itu mengundang instruktur senam dan dokter kecantikan untuk merawat tubuh Kinara.


"Hemmm … di lihat dari porsi wajahnya, hidung mancung, mata bulat, bibir mungil dan pipi chubby itu sudah menjadi kelebihannya! Dia sangat cantik. Hanya saja kecantikannya tertutupi dengan penampilan norak dan wajah kusam serta jerawat!"


"Hanya di poles sedikit saja sampai jerawat, komedo dan kulit kusam nya itu tidak ada lagi! Dapat di pastikan dia bisa masuk jajaran wanita tercantik di seluruh Indonesia!" 


Dokter kecantikan pribadi Ibu Anin menilai penampilan Kinara. 


Kinara yang di puji pun merasa malu. Seumur hidupnya baru kali ini ada yang memuji dirinya.


"Benar, kalau untuk badan dia juga sudah bagus! Meski tubuhnya gempal pasca melahirkan, dada dan bokongnya sangat sintal! Jadi, meski nanti saat dia kurus. Dada dan bokongnya akan tetap sintal, bahkan semakin kencang!"


Instruktur senam pribadi ibu Anin pun ikut menilai bentuk tubuh Kinara.


Ibu Anin yang mendengarnya pun merasa bahagia. Karena suatu hari nanti Kinara akan berubah menjadi wanita cantik.


Dia berjanji dalam hati bahwa dia akan mendidik Kinara menjadi wanita dewasa dan elegan.


Ibu Anin tak punya anak, dia berniat mengangkat Kinara menjadi anak angkatnya dan Vino sebagai cucu angkatnya.


"Kalau begitu! Mari kita lanjutkan olahraga nya! Setelah selesai membakar kalori pada tubuhmu, giliran Dokter Indri yang merawat kulit wajahmu!" ajak instruktur senam bernama Tante Leni.


Dokter kecantikan–Indri dan Instruktur senam–Leni merupakan teman ibu Anin. Mereka ikut geram ketika mendengar kisah hidup Kinara yang sangat miris.


"Ayo, Nara! Buktikan kalau wanita janda itu lebih menggoda dari wanita perawan! Buat mantan suami mu itu kejang-kejang karena perubahan mu! Biarkan, dia hidup dalam lautan penyesalan karena telah mencampakkan wanita sebaik kamu!"

Tante Leni merangkul pundak Kinara santai seolah-olah Kinara adalah anaknya.


"Benar, Nara! Istri tidak cantik itu di rawat, di buat cantik! Bukan malam di campakkan lalu lari ke pelukan pelakor! Apa dia tidak berpikir kalau wanita sejenis kakak tiri mu itu seperti belut, licin dan licik! Tidak aka wanita baik-baik yang mau menghancurkan rumah tangga orang lain dengan alasan cinta pertama atau apalah itu!" celetuk Tante Indri membuat Kinara terkekeh kecil.


Dia tak menyangka teman-teman ibu Anin mempunyai pola pikir baik dan selalu memberikan motivasi untuknya.


Minggu kedua, Kinara terlihat kelelahan karena diet karbo serat olahraga yang ketat. 


Minggu ketiga, Kinara sudah mengeluh membuat ibu Anin menghela nafas berat.


Minggu keempat, Kinara ingin menyerah membuat ibu Anin, Tante Leni dan Tante Indri kesal.


"Aku capek, Tan! Tubuhku pegal-pegal!" keluh Kinara dengan wajah memelas.


"Baiklah, silahkan berhenti olahraga! Biarkan saja tubuhmu gempal seperti itu, wajahmu juga tak usah di rawat lagi. Biarkan jerawat dan komedo tumbuh berkembang di wajahmu!" balas Ibu Anin merasa sangat kesal.


Degg.


"Tapi, satu yang harus kamu ingat, Kinara! Vino suatu saat nanti akan dewasa. Apa kamu mau dia di ejek karena mempunyai ibu jelek seperti mu! Apa kamu tega padanya?" lanjut ibu Anin dengan suara keras membuat Kinara terkejut.


Dirinya merasa tertampar dengan kata-kata pedas yang keluar dari ibu Anin.


"Lalu, apa kamu mau saat bertemu dengan mantan suami dan kakak tirimu itu mereka semakin memaki mu, karena penampilan mu yang masih saja sama setelah kamu di campakkan?!" tambah Tante Leni membuat Kinara mengepalkan tangannya erat.


"Balas dendam terbaik untuk orang-orang yang telah mencampakkan kita adalah dengan hidup bahagia dan berubah menjadi lebih baik! Balas dendam yang kami maksud bukan membalas setiap kejahatan mereka kepadamu, Nara!"


"Cukup ubah penampilan mu menjadi wanita cantik. Ingat bagaimana kamu di hina oleh mereka karena penampilan mu! Ingat saat kamu di samakan dengan gajah?! Hidup ini butuh perubahan, Nara! Ayo berubah … kalau kamu mau membuat mereka menyesal! Kami bertiga akan merangkul mu!"


"Tunjukkan pada mereka bahwa kamu bahagia dan menjadi lebih cantik setelah pergi dari kehidupan mereka! Buka pola pikir kamu, Nara! Jangan mau di hina lagi! Cintai kamu sendiri dengan cara merawat diri kamu, Nara!"


"Kalau kamu tidak mencintai diri kamu sendiri, maka bagaimana mungkin orang lain mencintai kamu! Perubahan apapun dalam hidup itu, di mulai dari diri sendiri!"


"Percuma kami mendukung mu untuk berubah kalau kamu sendiri tidak mau berubah! Ayolah, Nara … yakinlah kamu pasti bisa! Jangan patah semangat seperti ini!" 


Tante Leni, Tante Indri dan ibu Anin terus memberikan pecutan untuk Kinara. Membuat gadis polos itu menangis haru.


"Terima kasih, aku janji tidak akan mengeluh lagi! Aku janji akan berubah!" tegas Kinara dengan bola mata berbinar penuh semangat.


"Nah, itu baru wanita kuat! Buktikan pada dunia kalau kamu pasti bisa! Buat semua orang yang pernah menatap rendah dirimu berubah menjadi mendongak menatap mu!" Ibu Anin tersenyum senang lalu memeluk Kinara.


Tante Leni dan Tante Indri pun ikut memeluk Kinara. Mereka bertiga adalah seorang wanita.


Hati wanita mana yang tidak sakit bila mendengar wanita lainnya di hina karena penampilan. Mereka bertiga berjanji akan membuat orang-orang jahat pada Kinara menyesal.


Semoga kamu bahagia, Nara batin mereka bertiga.


*


*


*


Ayo Mbak Kinara … kamu bisa kok berubah menjadi cantik. Bener kan reader!! Tapi, yang paling penting itu kecantikan nya dari dalam hati.


Ada orang bijak mengatakan, harta bisa di cari, kecantikan bisa di buat. Akan tetapi, hati yang tulus sulit di cari.


Maka untuk perempuan yang membaca bab ini. Tetap semangat yah, jangan insecure … kalau wajah belum cantik maka perbaiki hati.


Lanjut bab 9 yah 

Bersambung.  🥰🥰


gimana moms serukan kisah ini mempunyai plot alur cerita yang susah di tebak,ini permulaan yah moment yang menegangkan ada di pertengahan cerita.yuk kita lanjut lagi gaskuennnn





Posting Komentar untuk "Balas dendam istri yang tak di anggap Bab 8"