Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Balas dendam istri yang tak di anggap Bab 26

  Hello moms kembali lagi admin akan memberikan novel gratis yang sangat seru,novel ini merupakan salah satu novel yang lagi viral di FB loh..Novel ini menceritakan tentang balas dendam seorang istri yang tak anggap.Novel ini sangat seru loh moms dan mempunyai banyak penggemar setia.


Novel yang Berjudul “ BALAS DENDAM ISTRI YANG TAK DIANGGAP “ ini menceritakan kisah seorang istri yang dicampakkan oleh suaminya karena fisiknya sudah tidak seperti dulu kali,kisah yang membuat kita larut ke dalam alur ceritanya ini sangat patut untuk dibaca yuk simak Novel Balas dendam istri yang tak dianggap…cekidot 😘🥰


Jadi dari awal memang nyesek ceritanya karena si tokoh wanita lemah dan jelek. Tapi, di bab bab selanjutnya akan menceritakan bagaimana caranya si gadis itu kuat.


Bab 26 Jangan menangis!


"Kamu pulang bareng siapa?" tanya Dirga setelah selesai makan siang.


"Di jemput sopir, Kak! Karena tadi aku ke sini di antar, Mama. Tapi, mama sekarang udah pergi ke rumah temennya!" balas Kinara seraya membersihkan wajah Vino dengan tisu basah.


"Kalau begitu, biar aku aja yang antar kamu pulang! Karena kita searah!" tawar Dirga tersenyum senang.


"Baik, Kak. Kalau gitu aku kabarin pak sopirnya dulu biar gak usah jemput aku!" Kinara pun menghubungi sopirnya.


Andreas yang sedari tadi di abaikan pun hanya bisa mengepalkan tangannya erat. Pria tampan itu hanya bisa diam dan menonton obrolan manis antara Kinara dan Dirga.


Bahkan, si kecil Vino tak sekalipun melirik ke arahnya.


"Kalau kamu ingin pulang, aku juga bisa mengantarkan kamu! Untuk apa pulang bersama dengan orang asing yang baru beberapa saat kamu mengenalnya!" ujar Andreas yang sedari tadi diam.


Dirga yang mendengar dirinya di sebut orang asing pun tak terima. Pria tampan itu ingin menyela, akan tetapi, Kinara lebih dulu berkata membuat Andreas bungkam.


"Kak Dirga bukan pria asing! Dia adalah pria baik yang baru saja aku kenal. Pria pertama yang memperlakukan aku seperti manusia dan pria pertama yang memberi pelukan pada Vino anakku yang ayahnya sendiri tak pernah menganggap nya ada! Jadi, sekarang sudah jelaskan! Kalau kak Dirga itu bukan pria asing!"


Kinara menekankan perkataannya menatap dingin penuh kebencian terhadap Andreas.


Sorot matanya menampakkan rasa jijik, marah, kecewa dan sedih.


Andreas termangu mendengar kata-kata pedas yang keluar dari mulut Kinara.


Semakin hari perubahan Kinara semakin besar. Sampai-sampai Andreas tak dapat mengenali Kinara lagi.


Tak ada ketakutan dan kelemahan yang Kinara miliki sekarang.


"Ayo, Kak. Kita pulang sekarang! Lama-lama berada di sini membuat nafasku sesak saja!" Kinara merangkul lengan Dirga tanpa sadar.


Janda muda itu pergi bersama duda tampan itu meninggalkan sosok mantan suaminya yang dulu pernah menyakitinya.


Andreas menatap punggung Kinara yang perlahan menjauh dan hilang dari pandangan nya.


Pria tampan itu memegang dadanya yang terasa sesak. Pria tampan itu tertawa hambar.


"Apa ini yang dia rasakan dulu saat kehadirannya tidak di anggap? Kenapa rasanya sangat menyakitkan?" gumam Andreas pelan.


*


*


*


Selama perjalanan pulang, tak ada yang berbicara. Vino telah tidur di kursi belakang, sedangkan, Kinara duduk di kursi depan bersama dengan Dirga.


Duda tampan itu melirik ke arah Kinara yang sesekali menghapus air matanya.


Dirga menepikan mobilnya ke pinggir jalan membuat Kinara merasa bingung.

"Kenapa berhenti, Kak?" tanya Kinara dengan suara serak menatap Dirga dengan matanya yang sembab.


Dirga tidak menjawab, pria tampan itu malah membuka sabuk pengamannya lalu memeluk erat tubuh Kinara.


Deggg.


"Menangislah dalam pelukan ku! Ceritakan semuanya padaku, bagi rasa sakit mu padaku! Aku siap mendengarkan semuanya!" ujar Dirga lembut mengusap punggung Kinara lembut.


Kinara yang memang sedang merasa sedih pun langsung menangis dalam pelukan Dirga.


Sedari tadi saat makan siang, Kinara menahan tangisnya. Bertemu dengan Andreas seolah membuka luka lamanya.


Bayangan di mana Andreas memperlakukan nya tak adil. Bahkan, tak pernah menganggap nya ada masih membekas menyisakan luka yang teramat dalam di hatinya.


"Sakit," lirih Kinara pelan nyaris tanpa suara.


Dirga mengeratkan pelukannya, pria tampan itu menepuk punggung Kinara yang bergetar. Pria tampan itu hanya bisa menenangkan Kinara melalui pelukan hangat.


"Sekarang tidak akan sakit lagi, ada aku yang akan menjagamu! Tidak akan aku biarkan ada yang menyakitimu lagi! Percayalah … aku tidak akan mengabaikan mu seperti yang lainnya!" ujar Dirga berusaha menenangkan Kinara.


Kinara berusaha menahan suara tangisnya agar tak lepas karena takut membangunkan Vino.


Entah apa yang terjadi pada hari Kinara. Janda muda satu anak merasa sangat nyaman dalam pelukan Dirga.


Terlebih lagi kata-kata Dirga yang seperti obat bagi Kinara.


Dirga melonggarkan pelukannya lalu menghapus jejak air mata yang mengalir di pipi Kinara dengan jari-jarinya.


"JangAan menangis lagi! Air matamu terlalu berharga untuk menangisi orang-orang yang tak berharga itu!" kata Dirga lembut menatap bola mata Kinara.


Tatapan keduanya bertemu, entah siapa yang memulai. Akan tetapi, bibir keduanya sekarang sudah bertemu dan bersatu.


*


*


*


Cie … cie, Bang Dirga udah mulai nakal. 🙈🙈🤣



Bersambung.  🥰🥰


Lanjut ke bab 27 klik ini



imana moms serukan kisah ini mempunyai plot alur cerita yang susah di tebak,ini permulaan yah moment yang menegangkan ada di pertengahan cerita.yuk kita lanjut lagi gaskuennnn





Posting Komentar untuk "Balas dendam istri yang tak di anggap Bab 26"